Kalender masa subur tak hanya bisa digunakan untuk keperluan program kehamilan namun sebaliknya juga bisa digunakan untuk kepentingan KB (Keluarga Berencana) agar tidak terjadi kehamilan yang tak diinginkan.
Kalender Masa Subur untuk KB
KB Sistem Kalender Masa Subur ini cukup mudah, yakni cukup dengan menghindari melakukan hubungan intim selama masa subur atau masa ovulasi tiba, yaitu pada hari H ketika saat ovulasi terjadi, dan 3 hari hingga 5 hari sebelumnya. Sedangkan bagi pasutri (pasangan suami istri) yang merencanakan program kehamilan justru bisa mengutamakan untuk melakukan hubungan suami istri pada masa subur atau ovulasi tersebut. Kalender masa subur wanita agar cepat hamil ini bisa digunakan untuk meningkatkan peluang terjadinya kehamilan. Sedangkan guna memudahkan perhitungannya bisa pergunakan aplikasi kalender masa subur yang dapat didownload dari aplikasi store. Lalu agar kalender masa subur akurat maka bisa kombinasikan pemakaiannya denganĀ
alat tes ovulasi atau fertility track ataupun alat prediksi masa subur.
Mengetahui Masa Subur atau Ovulasi
Bagi wanita yang mempunyai siklus haid yang teratur, yaitu misalnya dalam jangka waktu 28 hari, maka biasanya masa subur atau ovulasinya ialah pada hari ke 10 sampai hari ke 17 setelah hari pertama haidnya yang terakhir. Kalender masa subur wanita setelah haid yang siklus haidnya pendek akan berlangsung lebih cepat lagi. Sel telur matang di saat masa ovulasi hanya mampu bertahan selama 24 jam, namun sperma yang tinggal dalam tubuh wanita mampu bertahan hingga selama 5 hari.
Tahapan Menstruasi atau Haid
Tahapan wanita sejak haid pertama hingga waktu terjadinya ovulasi ialah sebagai berikut.
Hari ke 1 sampai 7
Pada hari ke 1 hingga 7 haid sangat kecil kemungkinan terjadinya ovulasi.
Hari ke 8 sampai 9
Tahap ini disebut tahap post menstruasi atau jelang saat berakhirnya masa hai. Pada tahap ini bisa saja ada kemungkinan untuk terjadinya kehamilan, namun kecil peluangnya.
Hari ke 10 sampai 14
Di hari ke 10 sampai 14 sejak hari haid pertamanya maka mulai untuk memasuki tahap masa ovulasi. Sehingga akan cukup besar peluang untuk terjadinya. Masa ini adalah tahap masa paling subur.
Hari ke 15 sampai 16
Di hari ke 15 sampai 16 sejak hari haid pertama maka akan segera memasuki tahapan post ovulasi. Pada waktu ini maka peluang terjadinya kehamilan masih bisa terjadi meski lebih kecil.
Hari ke 17 sampai 28
Di hari ke 17 sampai 28 sejak hari haid pertama maka tubuh wanita pada bagian lapisan uterusnya akan mulai menebal. Sehingga sangat kecil peluang bahkan tidak mungkin akan dapat terjadi kehamilan pada masa tidak subur wanita di tahapan ini.
Itulah cara penggunaan kalender masa subur wanita.